Ini Serius, Lingkungan Makin Rusak Bumi Dapat Punah!

Ilustrasi insan dan lautan sampah (Reuters)

Jakarta - Kerusakan lingkungan mungkin masih dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Hanya apabila dibiarkan, sanggup berakibat pada kepunahan...

Meningginya permukaan air akhir pemanasan global, masifnya sampah plastik di lautan sampai hilangnya area hijau, merupakan sebagian bahaya yang tengah dihadapi oleh Bumi kita cukup umur ini. Memaknai Hari Bumi yang jatuh pada hari Senin ini (22/4/2019), detikcom ingin kembali mengingatkan traveler sekalian akan pentingnya lingkungan, tumbuhan, fauna serta Bumi yang kita pijak ini.

"Karunia alam bagi planet bumi yaitu jutaan spesies yang kita kenal dan cintai, dan banyak lagi yang masih harus ditemukan," suara press release dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang diterima detikcom.
Ibu orang utan dan anaknyaIbu orang utan dan anaknya (BBC Magazine)
Tugas kita sebagai insan pun tak sanggup dipandang enteng, yakni untuk menjaganya. Sedangkan faktanya, insan dianggap sebagai salah satu bintang film utama yang bertanggung jawab akan rusaknya alam.

"Sayangnya, insan telah mengganggu keseimbangan alam dan, sebagai akibatnya, dunia menghadapi tingkat kepunahan terbesar semenjak kita kehilangan dinosaurus lebih dari 60 juta tahun yang lalu. Tetapi tidak menyerupai nasib dinosaurus, kepunahan spesies di dunia kita ketika ini yaitu hasil dari acara manusia," ujar pihak KLHK.
(Reuters)Nelayan di China dengan sungai penuh algae hijau akhir pemanasan global (Reuters)
Dipaparkan lebih lanjut, penghancuran global yang belum pernah terjadi sebelumnya dan pengurangan yang cepat dari populasi tumbuhan dan satwa liar secara pribadi terkait dengan penyebab yang didorong oleh acara manusia.

Antara lain terkait perubahan iklim, deforestasi, hilangnya habitat, perdagangan insan dan perburuan, pertanian yang tidak berkelanjutan, polusi dan pestisida.

"Dampaknya jauh jangkauannya. Jika tidak bertindak sekarang, kepunahan mungkin merupakan warisan kemanusiaan yang paling abadi," tegas KLHK.

BACA JUGA: Manusia yang Buang Sampah, Pulau di Samudera Pasifik Kaprikornus Korban

Ini Serius, Lingkungan Makin Rusak Bumi Bisa Punah!Penyu yang terjebak sampah plastik (Reuters)
Mendapati fakta itu, ada baiknya jikalau kita saling berkaca. Jangan arahkan jari untuk mencari kambing hitam, tapi tanyakan pada diri sendiri. Langkah apa yang telah Anda perbuat sehari-hari untuk menjaga Bumi yang kita pihak ini?

Pada akhirnya negara maupun dunia sekali pun tak sanggup berbuat banyak untuk menjaga alam, apabila Anda dan kita tidak memulainya dari hal kecil yang kita lakukan sehari-hari. Mulailah berubah demi Bumi yang lebih baik, dan tentunya untuk anak cucu kita di masa depan.

Sumber detik.com

0/Post a Comment/Comments

Lebih baru Lebih lama
Ads1
Ads2